Batu Bara,
Kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) maut yang merenggut dua nyawa mahasiswa KKN UMM Al Washliyah dan melukai 2 lainnya telah masuk dalam tahap penyidikan (sidik).
Dikonfirmasi, Kasat Lantas Polres Batu Bara AKP Simon Elika Simatupang, melalui Kasi Humas Polres Batu Bara AKP Ahmad Fahmi membenarkan hal tersebut, Jumat (1/8/2025).
Fahmi mengatakan, penanganan selanjutnya menunggu dua saksi kunci yang saat ini masih menjalani perawatan di RSU Bidadari Batu Bara.
“Unit Gakkum masih menunggu sehatnya dua korban yang merupakan saksi kunci untuk memberikan keterangan,” ucap Fahmi.
Disebutkan Fahmi, setelah mendapatkan keterangan dari dua saksi kunci selanjutnya akan dilakukan gelar perkara.
“Gelar perkara dilakukan untuk menetapkan tersangka dalam laka lantas tersebut,” tukas Fahmi.
Diberitakan sebelumnya, laka maut terjadi antara Beca bermotor Honda Revo Fit dikendarai Wira Wibawa, 23 tahun, kontra truk Hino Elpiji BK 8360 VZ dikemudikan Vegi Yolanda, 26 tahun, warga Desa Antara Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batu Bara, Senin (28/7/2025) sekira pukul 18.30 WIB.
Akibat tabrakan tersebut, dua mahasiswa meninggal dunia yakni Ojam Mizwan Nasution, 24 tahun, tewas di TKP dengan kepala pecah. Tidak lama berselang, Wira Wibawa meninggal dunia dalam perawatan di RSU Bidadari.
Dua korban lain, Andini Nur Aisyah, 23 tahun, dan Raudhatul Athfa, 21 tahun mengalami luka serius dan hingga saat ini masih menjalani perawatan di RSU Bidadari.
(Arg)































